Beternak Ayam Hutan Hijau Yang Sukses

beternak ayam hutan hijau

Ayam Hutan Hijau - beternak ayam bukan hanya sekedar hobi semata tetapi juga bisa menjadi pekerjaan sampingan anda bagi hobi ini memang banyak di ganduraungi masyarakat indonesia dalam -gampang beternak ayam memang tergolong gampang susah dan bagi yang sudah pakara atau sudah biasa itu tidak hal nya bagi anda yang masih tahap belajar.

internet dan buku sebagai sumber refrensi sebagai penambah ilmu dalam beternak ayam yang sukses dalam dunia sukses pasti ada usaha dan karja keras tanpa ada hal nya itu tidak ada kata berhasil , dalam beternak diri anda harus mempunyai jiwa sabar karena dlam dunia peternakan tidak semudah yang di pikirkan banyak tantangan seperti saat musin penyakit memerlukan perwatan extra sehinga ternak yang dimiliki aman dari penyakit.

dalam beternak ayam hutan hijau baik nya anda harus mengenal spesies dan berbagai jenis ayam hutan hijau . ayam hutan mempunyai 4 spesies yaitu :

1. Ayam Hutan Hijau 

ayam hutan hijau termasuk jenis spesies dalam burung burungan dan dari suku phasianidae ayam ini mempunyai ukuran dan sangat besar dan panjang tubuh nya mencapai 60 cm

2. Ayam Hutan Kelabu

ayam hutan kelabu yaitu merupakan nenek moyang ayam biasa atau yang sering kita pelihara oleh masyarakat indonesia ayam kelabu ini memang ayam yang berjenis langka dan ayam ini  memiliki ukuran dan panjang sampai 80cm dan ciri khas nya pada ayam ini berwarna abu abu tidak seperti ayam kebanyakan kecuali ayam berwarna ini ayam kalkun.

3. Ayam Hutan Merah 

sesuai jenis nama nya ayam ini berwarna merah dan ayam ini masih dalam suku burung burungan dan memeiliki ukuran dan panajang sekitar 78 cm.

4. Ayam Hutan Srilangka 

sesuai dengan nama nya ayam ini memang dari srilangka dan banyak orang mengenal ayam ini sebagai sebutan ayam hutan cylon dengan ukurang dan panjang 66-73 cm

ada hal yang harus di perhatikan dalam beternaka ayam ini , apalagi asal mula nya ayam ini adalah ayam liar dan susah berjumpa dengan manusia dan ayam ini jika mellihat ayam ini langsung lari dan menghilang dan ayam ini memang tergolong gampang stes apabila anda mendapatkan ayam ini langsung di dalam hutan dan apalagi ayam ini di kurung atau di kandang terus menerus.

Baca Juga : Kenali Ciri dan Tipe Ayam Pukul Mati

dan simak lah ada beberapa cara untuk beternak ayam yang satu ini :

1. Biarkan Lah Ayam Beradaptasi 

hal yang pertma kali anda perkatikan biarlah ayam beradaptasi dengan lingkungan nya yang baru . memang awal adapatsi ayam memang masih tergolong masih stres dan jangan anda terlalu sering memegang ayam ini kecuali pada saat makan saja.dan hal ini bisa menjadi ayam ini bertambah stres dan di biarkan ayam ini lama lama dan tidak ditangani bisa mati.

2. Buatlah Kandang Ayam Yang Sesuai 

 kandang ayam memang lah yang lumrah bagi anda yang mau beternak ayam memang membuat kandang ayam memang harus melihat ukuran ayam dan berapa jumbah ayam yang akan di masukan kandang .

pada saat membuat kandang harus lah di perhatikan ukuran tingi buatlah kandang ayam lebih tingi dari ayam kebanyakan ayam agar terhindar ayam berkelahi dan beradu sama ayam kampung anda dan aman dari wabah penyakit flu burung yang meyerang pada saat musim hujan tiba.

 hindarilah kandang ayam ini dekat pemukiman dan tempat bisimng sperti dekat kerta api dan jalan raya. karena awal nya ayam ini memang ayam tergolong hidup di tempat tenangdan satu lagi yang harus di perhatikan buatlah pintu ayam menghadap ke sinar matahari langsung.

3. Berilah Makanan Yang Bergizi

dalam pemberian pakan pada ayam hutan harus lah memberi pakan sesuai dengan habitat asli nya untuk pertama kali karena ayam ini kan belum terbiasa di beri makanan sesuai anda inginkan dan campurkan sedikit demi sediki di dalam makanan asli nya sesuai dengan kebutuhan anda dan jangan lupa berilah makanan berupa bji bjian dan kacang kacangan.

untuk ayam yag baru di tangkpa sebaik nya tebarlah makanan di bawah tanah seeperti habitat asli dan dan pindah kan secara bertahap hari demi hari ke dalam wadah, selain biji bijian anda bisa memberi pakan berupa hewan seperti jangkrik ,cacing ,serangga , dan daging yang di cacah lembut . anda juga dapat memberi nya berupa sayuran dan buah buahan dan rerumputan . sedangkan untuk makanan buatan berikan pada adaptasi saja.

dan berikut ini pakan dosis campuran bagi ayam yang masih kecil :

  • Usia 0-7 hari = 7 gram/hari/ekor
  • Usia 8-14 hari =19 gram/hari/ekor
  • Usia 15-21 hari = 34 gram/hari/ekor
  • Usia 22-28 hari = 47 gram/hari/ekor
  • Usia 29-35 hari = 58 gram/hari/ekor
  • Usia 36-42 hari = 66 gram/hari/ekor
  • Usia 43-49 hari = 72 gram/hari/ekor
  • Usia 50-56 hari = 74 gram/hari/ekor
4. Perhatikan Kebersihan Kandang 

setiap kandang harus lah bersih agar terhindar penumpukan kotoran sehingga menjadi sarang penyakit ayam dan manjadi kenyaman bagi hewan. hal nya juga bagi para ayam khusus nya ayam hutan karena habitats awal nya adalah hutan sehingga bagi anda harus lah membuat nyaman ayam .

dalam pembersihan kandang sebaik nya di lakaukan setiap 2x seminggu agar aman terhindar dari penyakit selain itu pemyemprotan kandang sangat di perlukan dengan desinfektan juga di perlukan sehingga ternak aman dari serangan virus dan mencegah bau yang tak sedang di hirup. pada saat ke kandang.

5. Memandikan Ayam 

memandikan ayam juga hal yang wajib bukan hanya manusia yang perlu manda hewan pun juga, supaya ayam terhindar dari kutuu dan jamur dan sangat rentan sekali dengan penyakit apabila banyak kutu dan anda jarang sekali memandikan memang dari alam nya pun tidak mandi , tetapi bagi anda ngin merawat ayam dan beternak hal yang wajib.

dan cukup berikan lah obat kutu saja pada saar selesai mandi  dengan takaran 1 x dalam semingu dan banyak juga para peternak yang memerhatikan keadaan kutu pada ayam . sehingga banyak ayam yang bulu nya terkena kutu.

sebaik nya selesai memandika dan di jangan langsung di masukan ke kandang jemur lah ayam di sinar mataharu dan alas nya pasir atau pun rumput agar ayam bisa meng oker oker hal nya masih di hutan .


6. Pemberian Vaksin Dan Vitamin


    a. Vaksin

dalam peternak ayam harus lah di perhatikan yaitu pemberian vaksin ayam hutan , sehingga ayam terhindar dari penyakit berak darah dan sakit snot .

   b. Vitamin

pemberian vitamin memang sangat mendukung dalam pertumbuhan maupun perkembanga ayam . pada pemberian vitamin ayam harus lah secara berkala dan bertahap tidak main asal asalan , seperi makanan atau pun bentuk minuman nya . untuk memberi nafsu makan ayam bagus nya di beri perasan jahe , temulak , dan kencur tujuan di berikan supaya menhindari penyakit ayam pada saat cuaca sedang extrim.

sekian lah artikel yang bisa saya berika yaitu berjudul beternak ayam hutan hijau semoga anda berhasil dalam beternak ini , memang dalam beternak ayam ini harus menerima resiko nya dan di perlukan kesabaran . jika anda suka denga artikel ini bisa anda share.

Baca Juga : Ternak Ayam Kalkun Yang Sukses

Subscribe to receive free email updates: